Bedingin, Sugio (Lamongan) – Tim dosen Farmasi Universitas Muhammadiyah Lamongan melakukan kegiatan pengabdian masyarakat. Kegiatan itu sekaligus bagian dari program hibah RisetMU Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan Pimpinan Pusat Muhammadiyah batch 5. Sebagai mitra pengabdian masyarakat ini adalah Kader Aisyiyah Ranting Bedingin Sugio Lamongan.
Kegiatan Pengabdian masyarakat ini dilakukan selama 3 Bulan mulai bulan Septemeber hingga Nopember 2021. Tim pengabdian terdiri dari 3 Dosen dari Prodi S1 Farmasi (apt. Primanitha Ria Utami, M. Farm; apt. Devi Ristian Octavia, M. Si dan apt. Fransisca Dita Mayangsari, M. Farm) serta 4 mahasiswa program studi S1 Farmasi (Rossy Fadia Putry, Siti Rahmatul Azizah, Emilia Rahmawati serta Dimas Prayogo Pangestu).
Kegiatan Pengabdian ini bertujuan agar masyarakat ini dilatarbelakangi karena masih banyak masyrakat yang masih belum paham cara penyimpanan obat yang tepat di rumah tangga, banyak masyarakat yang mencampur penyimpanan obat luar dan obat untuk pemakaian dalam (obat minum). Padahal hal tersebut tidak tepat dan berbahaya.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini diawali dengan memberika edukasi kepada masyarakat tentang Kelola obat di rumah tangga dengan konsep DAGUSIBU kemudian dilanjutkan dengan Pelatihan pembuatan Kotak Obat dari kardus bekas.
Bu Primanitha selaku ketua tim
pengabdian menyampaikan “Penyimpanan obat harus dilakukan secara tepat agar
kualitas obat dapat terjaga”. Pelatihan pembuatan pill box ini bertujuan agar
masyarakat dapat mengembangkan kreativitas dalam memanfaatkan barang bekas
menjadi produk yang bermanfaat yakni sebagai kotak obat untuk penyimpanan obat
yang tepat”.
Hasil evaluasi kegiatan menunjukkan bahwa adanya pengabdian masyarakat ini
mampu meningkatkan penyimpanan obat yang sesuai di masyarakat khususnya kader
Aisyiyah Bedingin.